![]() |
Penandatanganan Berita Acara Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Kab. Seram Bagian Timur Periode 2021 - 2026. |
POLITIKNEWS, Usai pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Seram Bagian Timur periode 2021 - 2026 tanggal 26 Februari lalu, Wakil Bupati SBT Idris Rumalutur, SE mengajak warga untuk bersatu melalu akun facebooknya.
Akun Facbook atas nama Idris Rumalutur, dengan judul postingan "Katong Cuma Satu: Ita Wotu Nusa" sejak di-posting tanggal 27 itu sudah mendapat like 1147, Comment 333 dan telah dibagikan sebanyak 77 kali.
Berikut isi postingan Wakil Bupati Seram Bagian Timur, Idris Rumalutur, SE yang viral di media sosial.
*KATONG CUMA SATU: ITA WOTU NUSA*
Assalamualaikum wr. wb.
Warga SBT yang budiman...
Sungguh tiada terasa, seluruh rangkaian perhelatan politik lima tahunan ini telah benar-benar katong samua tuntaskan dengan baik, sesuai asas-asas demokrasi yang berlaku. Dan ini, perlu katong syukuri bersama sebagai bentuk kedewasaan berpolitik yang sejak Kabupaten ini dimekarkan, katong semakin dewasa dalam berpolitik dan berdemokrasi.
Memang perlu katong akui, selama kontestasi Pilkada SBT kemarin, katong samua sudah mengerahkan seluruh kemampuan intelektual, kecakapan eksekusi, hingga kepiawaian memainkan komunikasi politik yang terbaik demi kesuksesan perhelatan ini, dimana ada tiga pasang kandidat dari putra-putri terbaik SBT tampil sebagai "petarung". Bahkan tak jarang, pekikan semangat, euforia, dan derai haru air mata dari masing-masing kandidat turut mewarnai perjuangan. Dan pada akhirnya, selalu ada yang keluar sebagai "pemenang" berdasarkan mandat elektoral warga SBT tercinta. Ya, begitulah keniscayaan kontestasi.
Sekarang, sudah terpilih dan dilantik Bupati dan Wakil Bupati Seram Bagian Timur periode 2021-2026, yakni kami: *Abdul Mukti Keliobas dan Idris Rumalutur* yang akan menahkodai "pelayaran" demokrasi katong samua selama 5 tahun ke depan. Maka dengan itu, mari katong samua sadari bahwa *KATONG CUMA SATU: ITA WOTU NUSA*.
Kini, sudah tidak ada lagi sekat-sekat bekas kontestasi. Tak ada lagi ADIL, tak ada lagi FAHAM, dan tak ada lagi NINA RAMA. Sekali lagi, *KATONG CUMA SATU: ITA WOTU NUSA*.
Basudara warga SBT yang saya cintai...
Melalui postingan kecil ini, saya dan keluarga besar secara pribadi ingin pula berterimakasih kepada seluruh elemen masyarakat, penyelenggara politik, juga seluruh politisi SBT yang ada, atas kepedulian dan dukungan yang diberikan kepada saya dan keluarga. Tentunya, itu semua menjadi energi besar bagi keluarga ke depannya.
Basudara warga SBT yang baik hati...
Pasca pelantikan tertanggal 26 Februari 2021 kemarin, yang muncul di benak saya hanyalah nasihat Abu Bakar Assiddik. Khalifah pertama itu pernah berucap di hari pelantikannya:
"Saudara-saudara, aku telah diangkat menjadi pemimpin, bukanlah karena aku yang terbaik di antara kalian semua. Untuk itu, jika aku berbuat baik, bantulah aku, dan jika aku berbuat salah luruskanlah aku."
Khalifah Abu Bakar menunjukkan bahwa seorang pemimpin haruslah asketis (shaleh), populis, dekat dengan rakyat, terbuka dengan kritik dan saran, cerdas membuat keputusan dan cekatan bertindak. Khalifah Abu Bakar tidak mengambil jarak dengan rakyat, bahkan saban hari rakyat bisa menjumpai khalifah di kantornya, Masjid Nabawi.
Jangan ditanya, keseharian Abu Bakar setelah dinobatkan sebagai khalifatul mukminin. Beliau sangatlah sederhana meskipun beliau seorang pemimpin juga kaya raya. Kursi beliau di kantor, terbuat dari tumpukan pasir putih dan kerikil-kerikil kecil yang biasa diduduki Rasulullah SAW sebelumnya (lesehan). Namun, dari kursi yang teramat sederhana itu, Abu Bakar mampu memimpin Umat Islam, melakukan ekspansi dan dakwah Islam hingga menaklukkan Persia dan Roma di bawah panglima perangnya Khalid Bin Al-Walid.
Dari ingatan sekilas tentang Khalifah Abu Bakar ini, maka sebagai manusia yang juga tak luput dari salah dan khilaf, terbatas dalam kelebihan dan kekurangan, juga ingin meminta dukungan dari segenap warga SBT agar saya tetap menjadi pemimpin yang amanah, yang mampu memenuhi ekspektasi amanat elektoral ini ke depannya, menjadikan SBT lebih baik setahap demi setahap.
Saya juga berharap bahwa seluruh elemen kekuasaan sebagaimana pandangan Montesquieu, yang dalam hal ini adalah Trias Politika: eksekutif, legislatif, dan yudikatif atau kehakiman, dapat menjalin bekerjasama yang baik dan terukur demi pembangunan SBT ke depan dari segala sektor prioritas. Mengapa perlu begitu? Sebab *KATONG CUMA SATU: ITA WOTU NUSA*.
Terakhir, wabil khusus untuk seluruh warga SBT tercinta, pokoknya inga bae-bae, sekarang saatnya katong buktikan pada diri sendiri bahwa mulai oras ini *KATONG CUMA SATU: ITA WOTU NUSA*.
Mari Bersatu untuk SBT Berkemajuan.
Salam,
*Idris Rumalutur, SE.*
Wakil Bupati SBT
2021-2026